Berkunjung ke Semarang, Jangan Lupa Dengan Tempat 9 Kuliner Khas Kota Ini
 |
| Berkunjung ke Semarang, Jangan Lupa Mampir ke Tempat Kuliner Khas Kota Ini. (Foto/sewaktu.com) |
Explorertour | Artikel kali ini, akan membahas tentang tempat kuliner khas Kota Semarang yang dilansir dari berbagai sumber. Semarang merupakan salah satu Kota terbesar di Jawa Tengah, Indonesia dan sering menjadi tujuan para wisatawan. Ada banyak kegiatan, termasuk mencicipi berbagai jenis kuliner yang sangat populer di sana. Terutama hidangan legendarisnya yang sudah terkenal.
Wisata kuliner juga menjadi salah satu yang sering di cari oleh para wisatawan saat berkunjung ke Semarang.
Jika Anda berkunjung ke Semarang, jangan lupa untuk menikmati berbagai hidangan khasnya. Berikut daftar kuliner khas kota Semarang, seperti yang di lansir dari sumber tempo.co dan sumber lainnya.
Roti Ganjel Rel
Roti ganjel rel khas Semarang ini memiliki bentuk yang mirip dengan penyangga pada rel kereta api yang panjang dan tebal. Roti tersebut juga bertekstur keras dan padat. Namun dari segi kuliner, roti ini tetap nikmat disantap pada sore hari bersama teman-teman untuk ngopi atau teh.
Soto Bangkong
 |
| Soto Bangkong, Semarang. (Foto/Menukuliner.net) |
Soto bangkong adalah soto khas semarang. Nama Bangkong berasal dari nama jalan tempat restoran soto ala Semarang ini berada. Jika wisatawan ingin mencoba sajian kuliner ini bisa mampir di Jalan Brigjen Katamso No 1, Semarang.
Tahu Petis
Semarang juga punya masakan Tahu Petis dengan ciri khasnya sendiri. Tekstur tahu petis di Semarang sangat padat, sehingga sangat mengenyangkan. Secara umum, pengolahan tahu petis ini mirip dengan tahu pada umumnya. Namun, yang membedakan adalah disajikan dengan kuah petis kental yang berwarna hitam pekat sebagai isian tahu. Atau bisa juga kalau tahu petis ini dibuat dengan tambahan cabe rawit bagi pecinta pedas.
Mie Kopyok
Selanjutnya kuliner khas Semarang yang harus di coba adalah Mie Kopyok. Mie tersebut yaitu makanan khas Semarang yang dapat disajikan saat cuaca dingin. Ditambah dengan tambahan daging sapi dan beberapa potongan tetelan, membuat mie kopyok ini terlihat spesial.
Babat Gongso
Inilah ciri khas Babat Gongso Semarang. Lezatnya masakan makanan manis karena penambahan unsur kecap. Arti kata Gongso adalah tumis, yaitu hasil memasak makanan ini tanpa kuah apapun. Babat yang digunakan ialah babat segar yang di potong hingga berukuran kecil, lalu di campur dengan bumbu gongso.
Tahu Gimbal
Tahu Gimbal adalah hidangan tiga jenis yang dibuat dengan tahu goreng, sayuran dan gorengan udang. Hidangan ini juga di lengkapi dengan saus kacang yang terbuat dari kacang goreng, di proses menjadi kasar dengan cara di tumbuk. Olahan tahu gimbal juga memiliki potongan lontong dengan campuran beberapa sayuran, membuat sajian ini semakin mengenyangkan.
Wingko Babat
Wingko babat merupakan jajanan khas ibu kota Jawa Tengah, dari kelapa parut memiliki rasa yang manis dan gurih. Hidangan tradisional ini terbuat dari tepung ketan, gula, telur dan margarin. Wingko kini hadir dengan modernisasi yang mencakup berbagai rasa.
Lumpia Gang Lombok
Lumpia Gang Lombok adalah salah satu toko lumpia tertua di Semarang. Jangan lupa, jika Anda mampir ke toko ini harus mencicipi masakan khas turunan China yang unik ini. Ada dua jenis lumpia yang disajikan dalam toko tersebut, yaitu lumpia basah dan lumpia goreng. Toko Lumpia Gang Lombok di buka dari jam 08.00 pagi.
Pisang Plenet
 |
| Pisang Plenet, Semarang. (Foto/Pegipegi) |
Pisang Plenet salah satu makanan khas di Semarang yang wajib dicoba. Banyak penjual di wilayah Gajah Mada, Semarang. Pisang plenet yaitu panganan manis yang terbuat dari buah pisang dengan cara di penyet atau di tekan. Pisang kemudian dipanggang di atas arang dan di sajikan dengan tambahan margarin atau selai.
Sekian beberapa wisata kuliner paling populer yang wajib banget dicoba, saat Anda berkunjung ke kota Semarang.***
